“Caps Lock Digital
Printing”
Regulasi
dan prosedur pengadaan barang dan jasa
Teknologi komputer dan printer yang ada sekarang, telah
memungkinkan kita untuk mencetak tidak hanya teks dan gambar sederhana, namun
sudah dapat mencetak dengan hasil kualitas foto. Bahkan apabila menggunakan
kertas khusus untuk foto, hasilnya menyerupai cetak foto.
Teknologi komputer dan printer yang semakin canggih,
menjadikan hasil yang diperoleh akan semakin baik, dan proses produksi menjadi
semakin cepat dan mudah.
Melihat potensi lingkungan sekitar permintaan akan
teknologi print digital yang semakin meningkat dalam kegiatan-kegiatan umum
maupun pribadi seseorang, maka usaha digital printing mempunyai pangsa pasar
prospektif dan tidak pernah surut. Oleh karena itu investasi usaha di bisnis
ini bisa dikatakan cukup menjanjikan.
Selain investasi yang dibutuhkan untuk usaha ini
terbilang sangat minim, usaha digital priting ini cocok juga dikembangkan di
banyak segmen, dari mulai home industri, tempat usaha yang strategis seperti
pusat keramaian, pusat perbelanjaan, perumahan, sekolah, sampai dengan
kebutuhan untuk perkantoran.
Lokasi usaha di sekitar kampus Universitas Gunadarma
merupakan tempat yang sangat strategis, lokasi ini juga menyatu dengan
pemukiman penduduk yang cukup ramai. Hal ini merupakan potensi yang sangat
mendukung dari usaha ini.
Dari pernyataan di atas maka saya akan membuat rencana
bisnis dengan membuka sebuah usaha digital printing yang diberi nama Caps Lock
Digital Printing di sekitar kampus Universitas Gunadarma. Berharap dengan
adanya usaha digital printing ini membantu memudahkan mahasiswa dan masyarakat
sekitar.
Sumber informasi tentang penawaran atau peluang proyek
TIK
Jenis produk-produk
yang dihasilkan atara lain:
a. Cetak Foto Digital
·
Mencetak foto
dengan berbagai ukuran seperti 2×3, 3×4, 4R, 10R
·
Mencetak dari
berbagai media seperti CD, Flash Disk, Handphone, Memo Card, Kamera Digital,
dan media penyimpanan lainnya.
b. Kartu nama
Menghasilkan kartu nama yang cepat dan bisa di desain
sesuai permintaan pelanggan. Ada beberapa pilihan kertas, yaitu, Linen, Matt
paper, dan Glossy
c. Print Kop Surat dan Amplop
Dapat memesan sesuai kebutuhan, tidak harus dalam
jumlah banyak (1rim) seperti sablon atau cetak offset.
d. Print Label dan Cover CD
Pelanggan dapat memilih 2 jenis label untuk CD yaitu
Hvs atau Glossy
e. Print Full Colour Ukuran A4
Ada beberapa kertas yang bisa dipilih yaitu, Hvs,
Glossy, Inkjet, Matt paper, Linen. Kertas yang tidak tahan air dapat dilaminasi
sehingga hasil printingnya dapat tahan air.
Produk jasa yang
ditawarkan ini mempunyai suatu keunggulan yakni:
a.
Proses
pengerjaannya menggunakan teknologi komputer sehingga lebih efisien dibandingkan
dengan cara konvensional (sablon).
b.
Tanpa minimum
order, sehingga pelanggan dapat memesan sesuai kebutuhan dan anggaran mereka.
c.
Dapat dikerjakan
secara cepat atau instant (15 menit jadi).
d.
Bisa di tunggu.
Bahan baku dan
peralatan yang digunakan :
a. Komputer dengan spesifikasi:
Ø Intel Pentium IV
Ø Hard disk 80 GB
Ø RAM 512 MB
Ø CD RW
Ø 3D AGP graphics 64MB
b. Scanner Canon
c. Printer Epson R230 untuk cetak foto
d. Laminating
e. Card Reader
f. Bluetooth
g. Infrared
h. Kertas-kertas:
Ø Glossy Photo Paper
Ø Inkjet Paper
Ø Matte Paper
Ø Crome coated Paper
Identifikasi sumber
tempat membeli barang-barang tersebut :
a.
Toko komputer dan aksesoris
b.
Toko kertas
c.
Toko alat-alat tulis kantor
Kebutuhan Modal :
Model
yang diperlukan dalam pendirian usaha digital printing adalah sebesar Rp.
6.000.000,00 (Enam Juta Rupiah) dengan perincian penggunaan sebagai
berikut :
1. Komputer Rp.
3.200.000,00
2. Printer
Epson Rp. 1.105.000,00
3. R320 Rp. 650.000,00
4. Scanner Rp. 700.000,00
5. Mesin
Laminating Rp. 90.000,00
6. Card
Reader Rp. 45.000,00
7. Bluetooth Rp. 45.000,00
8. Infrared Rp. 90.000,00
9. Meja Rp. 45.000,00
10.
Kursi Rp.
30.000,00
Jumlah
modal : Rp. 6.000.000,00
Daftar Harga jual
Produk :- Cetak
Foto Digital Rp. 10.000,00
Ø Ukuran 10 R Rp. 2.000,00
Ø Ukuran 4 R Rp.
1.500,00
Ø Ukuran 3 R Rp.
750,00
Ø Ukuran 2×3, 3×4, 4×6 Rp.
40.000,00
- Kartu
nama (1box=100 lembar) Rp.
50.000,00
Ø Linen Rp.
65.000,00
Ø Matt Rp.
1.000,00
Ø Ivory 2 muka Rp. 1.500,00
- Print
Kop surat dan Amplop Rp. 2.000,00
- Print
Label dan Cover CD Rp.
3.000,00
Ø Hvs Rp.
4.000,00
Ø Glossy Rp. 6.000,00
- Print
Full Colour Ukuran A4 Rp.
10.000,00
Ø Hvs
Ø Linen
Ø Ivory
Ø Matt
Ø Glossy
Laporan Rugi/Laba
Akhir Tahun- Pendapatan usaha Rp. 25.120.000,00
- Biaya-biaya
a.
Biaya Gaji 4 orang Rp. 4.800.000,00
b.
Biaya telepon Rp. 1.200.000,00
c.
Biaya Transportasi Rp. 1.800.000,00
d.
Biaya Promosi Rp. 3.000.000,00
e.
Biaya Sewa Rp.
500.000,00
f.
Biaya Lain-lain
Laba
Bersih : Rp. 12.020.000,00
Sumber Daya Manusia
Usaha
Digital Printing ini dikelola oleh 4 orang sebagai berikut:
a.
2 orang sebagai Manager dan Staff Produksi / designer grafis
b.
1 orang sebagai Staff marketing.
c.
1 orang sebagai Staff Keuangan.
g.
Tugas staff sebagai
berikut :
a. Manager, bertanggung jawab antara lain:
Ø Bertanggungjawab atas kelangsungan usaha
Ø Mengarahkan dan memberi motivasi pada anggota
Ø Menjalin hubungan kerja dengan mitra bisnis
Ø Bertanggung jawab untuk mengembangkan usaha
b. Staff Produksi/designer, bertanggung jawab antara
lain:
Ø Bertanggungjawab terhadap kegiatan produksi
Ø Mendesain sesuai permintaan pelanggan
Ø Mencatat semua order yang masuk
Ø Memberikan pertimbangan berkaitan dengan pengembangan
usaha
Ø Bertanggung jawab atas kelangsungan usaha
c. Staff Keuangan, bertanggung jawab antara lain:
Ø Mengatur arus kas masuk dan keluar
Ø Mengatur pemberian kompensasi kepada anggota
Ø Memberikan pertimbangan berkaitan dengan kondisi usaha,
terutama mengenai keuangan
Ø Membantu pemasaran
Ø Bertanggung jawab atas kelangsungan usaha
d. Staff Marketing, bertanggung jawab antara lain :
Ø Bertanggung jawab terhadap kegiatan pemasaran
Ø Memberikan pertimbangan berkaitan dengan kondisi usaha,
terutama mengenai
Ø pemasaran
Ø Bertanggung jawab atas kelangsungan usaha
Peluang Usaha
Melihat
hasil analisis pesaing serta potensi permintaan pasar yang cukup besar, usaha
ini masih memiliki peluang yang cukup besar. Dengan pelayanan digital printing
tanpa minimum order serta tempat yang strategis bisa menjadi peluang untuk bisa
bersaing dengan tempat usaha printing yang lain.
Kebutuhan dokumen yang tertuang dalam KAK ( Kerangka
Acuan Kerja) atau TOR (Term of Reference) atau Bidding Document
Identifikasi kebutuhan
adalah salah satu kegiatan dalam penyusunan rencana umum pengadaan. Kegiatan
lain yang juga menjadi bagian dalam penyusunan rencana umum pengadaan adalah
penyusunan dan penetapan Kerangka Acuan Kerja (KAK). KAK adalah acuan dalam
setiap pengadaan barang/jasa yang terdiri atas:
Ø Uraian
kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi latar belakang, maksud, dan tujuan,
lokasi kegiatan, sumber pendanaan, serta jumlah tenaga yang diperlukan. Latar
belakang usaha ini karena melihat potensi
lingkungan sekitar permintaan akan teknologi print digital yang semakin
meningkat. Lokasi yang strategis di sekitar kampus Universitas Gunadarma.
Sumber dana dari modal sendiri dengan dibantu staff yang lainnya. Jumlah tenaga
yang diperlukan hanya 4 orang sebagai awal usaha.
Ø Waktu
yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan/pekerjaan tersebut mulai dari
pengumuman, rencana pengadaan sampai dengan penyerahan barang/jasa. Waktu yang
diperlukan untuk membuka usaha ini sesuai kelengkapan pengadaan barang-barang,
peralatan dan lainnya.
Ø Spesifikasi
teknis barang/jasa yang akan diadakan. Dalam usaha digital printing barang/jasa
yang akan diadakan seperti cetak foto digital,
kartu nama, print kop surat dan amplop, print label dan cover CD, print full
colour ukuran A4.
Ø Besarnya
total perkiraan biaya pekerjaan termasuk kewajiban pajak yang harus dibebankan
pada kegiatan tersebut. Dalam usaha digital printing total perkiraan modal
sekitar Rp. 6.000.000,00 , dengan laba bersih Rp. 12.020.000,00.
Istilah
lain yang sering digunakan untuk menggambarkan KAK adalah Term Of Reference
(TOR). KAK dan RAB merupakan dokumen awal yang disusun untuk penganggaran
tahunan dan termasuk dalam dokumen anggaran K/L/D/I.
Permasalahan
yang terjadi di lapangan, karena proses pengadaan yang dilakukan dimulai dari
identifikasi kebutuhan yang mengada-ada, maka penyusunan KAK juga hanya
dilakukan setengah hati dan sekedar untuk menggugurkan kewajiban dokumen dalam
penyusunan anggaran belaka.
Sering
terjadi, karena sifat pekerjaan selalu berulang setiap tahun, maka KAK yang
disusun hanya sekedar “save as” dari dokumen KAK tahun sebelumnya. Cukup dengan
mengganti jumlah sasaran dan mencocokkan nilai anggaran dengan standar biaya
terbaru bahkan dengan menyusun waktu secara asal-asalan maka KAK sudah siap
dijadikan lampiran pembahasan anggaran.
Inilah
yang menyebabkan proses pengadaan menjadi kacau balau, karena ruh utama
pengadaan, yaitu identifikasi kebutuhan tidak tersampaikan secara jelas dan
dipahami secara mendalam serta dituliskan secara terukur. Proses penyusunan KAK
berhenti hanya sebatas pemenuhan persyaratan administratif dalam penganggaran.
Komentar
Teknologi
komputer dan printer saat ini semakin canggih, menjadikan hasil yang diperoleh
akan semakin baik, dan proses produksi menjadi semakin cepat dan mudah. Dari
perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi ini menjadikan ladang usaha
untuk meraih untung. Ada yang membuka usaha Warnet (Warung Internet), Game
Online, jasa pembuatan Web, jasa pembuatan program, Digital Printing, dan
lainnya.
Digital
Printing adalah rencana bisnis yang akan saya buka dan saya namakan Caps Lock
Digital Printing, berlokasi di sekitar kampus Universitas Gunadarma. Usaha
digital printing ini dibuka karena saya melihat potensi lingkungan sekitar permintaan akan
teknologi print digital yang semakin meningkat.
Dalam
usaha digital printing ini juga mempunyai kekurangannya yaitu adanya persaingan
apabila ada banyak tempat digital printing lainnya, selalu melakukan perawatan
pada peralatan yang ada, kerusakan perlengkapan seperti print macet (tidak
tercetak), customer yang tidak menentu sehingga laba yang didapat tidak pasti.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar